Tata Ruang Rumah Tanpa Sekat Untuk Keluarga Kecil

Dyah Mahasasi Dyah Mahasasi
壁はいらない…開放感とゆとりをつくる技, 株式会社スタイル工房 株式会社スタイル工房
Loading admin actions …

Manakah yang lebih nyaman, rumah besar atau rumah kecil? Semua nyaman kok, asalkan kita tahu cara mengaturnya. Di homify Anda akan menemukan berbagai alternatif tata ruang rumah yang unik dan bertujuan menomorsatukan kenyamanan penghuninya.

Hasil rancangan desainer Stylekoubou asal Tokyo, Jepang, adalah contoh sempurna bagaimana membuat rumah kecil jadi lebih nyaman dan lapang. Rumah kecil ini dihuni oleh sepasang suami istri dengan satu orang anak usia balita. Desainer meniadakan sekat atau dinding pembatas antar ruang, juga menggunakan furnitur yang simpel namun tepat guna. 

Bagaimanakah hasilnya? 

Tiga ruangan sekaligus

Di foto ini bisa kita lihat sebuah ruangan berukuran sedang yang berfungsi sebagai ruang keluarga, ruang makan dan sekaligus dapur. Rak kayu diletakkan di depan bak cuci sebagai aksen, sekaligus menyamarkan pandangan tamu atau siapapun yang baru masuk dari pintu bercat ungu. 

Unsur kayu

Elemen kayu dapat membuat rumah tampak alami, hangat dan elegan. Diterapkan dalam bentuk furnitur dapur, meja makan, meja televisi, rak dan lantai. Kayu dipernis dengan warna netral dan meninggalkan bentuk serta tekstur aslinya. Sebagai elemen penyeimbang adalah logam pada lemari dapur dan plastik warna-warni untuk kursi meja makan. 

Ruang kecil di dekat meja dapur berfungsi sebagai ruang penyimpanan bahan makanan. Didesain unik karena dinding beton dibiarkan apa adanya tanpa cat. Kontras dengan kusen pintu kayu dan senada dengan lemari baja di atas meja dapur. 

Langit-langit dan dinding putih

Mungkin beberapa dari Anda ragu-ragu menggunakan warna putih untuk cat dinding, khawatir akan cepat kotor. Warna putih bisa menciptakan kesan luas, apalagi jika diaplikasikan di rumah kecil. Satu dinding di ruang makan ditutup dengan panel kayu dan ubin untuk menciptakan perbedaan fungsi antar ruang yang tak bersekat. Ruang keluarga dibagi menjadi dua bagian dengan sofa putih sebagai pembatasnya. Ada area untuk menonton televisi, dan di belakangnya adalah area untuk bermain anak.

Kamar tidur paling minimalis

Masyarakat Jepang biasa tidur di bawah tanpa menggunakan tempat tidur. Suasana minimalis benar-benar terasa di kamar tidur, karena tak ada furnitur lain di sini selain kasur. Permainan warna membuat kamar tidur ini cantik dan kita pun jadi mengantuk. Dinding ungu tampak kontras saat berhadapan dengan tirai warna hijau dan dinding warna putih. Kesederhanaan membuat siapapun di kamar tidur ini lebih cepat tertidur dan tidur lebih nyenyak. 

Bilik cuci tangan

Bilik ini menarik karena elemen kayu yang senada di beberapa bagian. Ada meja untuk bak cuci tangan dari kayu dan cermin berbingkai kayu. Atap dan dinding pendek juga diberi lis kayu yang senada dengan warna kusen kayu di jendela dan lantai keramik coklat. Berpadu harmonis dengan warna putih dan ubin hijau tua yang menutupi dinding di sekeliling bak cuci tangan. 

Serba kayu di pintu masuk

Sebagaimana rumah Jepang pada umumnya, teras di rumah ini tidak besar. Teras di rumah Jepang berfungsi sebagai tempat untuk melepaskan alas kaki sebelum masuk ke rumah, bukan untuk duduk-duduk. Kaki tidak akan terasa dingin karena terbuat dari kayu, demikian juga tangga dan daun pintu. 

Kayu bulat panjang di dekat pintu berfungsi sebagai alat untuk berpegangan saat seseorang hendak melepas sepatu. Sekaligus berfungsi sebagai tempat untuk mengaitkan gembok sepeda. Jendela nako kayu di dekat pintu ini unik, karena bentuknya sangat kecil. Mirip seperti jendela di rumah boneka.  

Jika Anda saat ini tinggal di rumah yang tidak terlalu luas, inilah cara pengaturan tata ruang yang Anda butuhkan.

تريد مساعدة في إتمام مشروع بيتك؟
تواصل معنا الآن

يبرز من مجلتنا